• Jumat, 29 Maret 2024

Sentuhan DPD KNPI Berau Untuk Anak Panti Hidayatullah Korban Kebakaran

BERAU, LENSAKU – Tepatnya pada Jumat (5/8) sore, musibah menimpa 31 anak yatim piatu di Panti Asuhan Hidayatullah, Kelurahan Sambaliung. Tak ada barang yang bisa diselamatkan lantaran harga nyawa lebih utama.

Saat peristiwa itu terjadi, bangunan yang seharusnya menjadi tempat mereka bercengkerama dan berbagi cerita hanya tersisa puing hangus akibat api yang berkobar pertama kali dari lantai 2 bangunan. Beruntung, saat mendengar teriakan kebakaran anak-anak itu lekas keluar dari bangunan. Tak ada korban jiwa, namun rasa takut dan trauma terlihat dari raut anak-anak.

Selang beberapa hari, bantuan pun datang dari berbagai kalangan. Mulai dari kepala daerah, instansi, hingga organisasi. Bermacam-macam bantuan juga sudah disalurkan, ada sembako dan uang tunai. Semuanya untuk mengembalikan keceriaan anak-anak yatim piatu hingga pengurus panti asuhan.

Kali ini, hadir dari jajaran pemuda Berau yang bernaung pada Dewan Perwakilan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Berau. Mereka turut memberikan sentuhan kepada anak-anak. Bukan hanya bantuan sembako, melainkan ada kebutuhan-kebutuhan lain yang belum terpenuhi ikut tersalurkan oleh perwakilan pemudanya Berau itu.

Ketua DPD KNPI Berau, Hardiansyah mengatakan, ketika para pemuda mendengar adanya musibah kebakaran, mereka langsung merespon dan mulai melakukan galang dana untuk mengumpulkan berbagai kebutuhan pokok bagi anak-anak panti. Rupanya, sudah menjadi tanggung jawab seorang pemuda untuk hadir bagi mereka yang terkena musibah. Apalagi kepada mereka yang merupakan anak-anak yatim piatu. Membangkitkan semangat anak-anak menjadi misi utama dari mereka.

“Alhamdulillah pada hari ini kami mengadakan bakti sosial yang mana merupakan salah satu program kami, yaitu Berbagi,” tuturnya usai mengantarkan sembako kepada pengurus panti, Senin (8/8).

Hardi menambahkan, beberapa bantuan yang disalurkan itu, mulai dari lemari pakaian, peralatan makan, serta beberapa kebutuhan sembako yang belum terpenuhi. Jenis bantuan yang diberikan ini mengingat masih banyaknya kebutuhan-kebutuhan lain yang harus dipenuhi.

“Informasi yang sudah kita dapatkan, banyak sekali bantuan berupa baju dan sembako kepada anak-anak ini. Sehingga, kami memberikan bantuan lainnya yang belum didapatkan oleh mereka karena hangus terbakar,” imbuhnya.

Kepada awak media, Hardi menyempatkan diri untuk menyampaikan harapannya agar organisasi perangkat daerah (OPD), yang dalam hal ini adalah Dinas Sosial, untuk mengajak setiap perusahaan di Kabupaten Berau agar tidak menutup mata terhadap musibah ini. Dengan memberikan sentuhan kepada anak-anak dan pengurus Panti Asuhan Hidayatullah.

“Dikarenakan banyak sekali yang perlu dibantukan untuk Saudara kami di sini. Material-material bangunan akibat kebakaran, seperti semen, kayu, dan seng belum terpenuhi. Kami harap mereka dapat membantu supaya pembangunan saat ini cepat terealisasikan,” harapnya. (*/CTN)

Read Previous

Puncak Hari Anak Nasional 2022, Pemkab Berau Berikan Penghargaan Sekolah Ramah Anak

Read Next

Musim Kemarau Tiba, Alarm Peringatan Karhutla Menyala

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular