• Minggu, 8 Desember 2024

Hadiri Apel Kesiapan Pengamanan Pemungutan dan Rekapitulasi Suara Pilkada 2024, Ketua DPRD Kaltara Mengajak Semua Pihak Untuk Menjaga Keamanan, Stabilitas, dan Integritas selama Pilkada

DPRD, KALTARA, LENSAKU – Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara, Dr. H. Achmad Jufrie, SE, M.M menghadiri Apel Kesiapan Pengamanan Tahap Pemungutan dan Rekapitulasi Suara Pilkada Tahun Anggaran 2024 yang berlangsung di Lapangan Agathis, Minggu (24/11).

Apel ini menjadi langkah awal penting untuk memastikan kesiapan pengamanan pada tahapan inti Pilkada, yaitu pemungutan dan rekapitulasi suara.

Dalam amanatnya, Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Hary Sudwijanto, S.IK., M.Si., menegaskan bahwa apel kesiapan ini bertujuan untuk mengukur kesiapan personel dan sarana pendukung dalam menjaga stabilitas keamanan selama Pilkada berlangsung. Berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu yang dirilis oleh Bawaslu, Provinsi Kalimantan Utara masuk dalam kategori delapan provinsi dengan tingkat kerawanan rendah.

“Hal ini menunjukkan bahwa Kalimantan Utara memiliki tingkat keamanan yang baik dalam penyelenggaraan pemilu. Namun, kita tidak boleh lengah. Kesiapsiagaan harus tetap berada pada level tertinggi untuk memastikan situasi tetap kondusif,” Tegasnya.

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), Provinsi Kalimantan Utara memiliki 518.612 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tersebar di 1.364 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Dari jumlah tersebut, terdapat 1.017 TPS kurang rawan, 248 TPS rawan, 99 TPS sangat rawan, serta 5 TPS khusus.

“Pentingnya pengamanan terukur dan profesional, terutama di TPS yang diklasifikasikan rawan dan sangat rawan menjadi fokus kami dalam pengamanan Pilkada serentak tahun 2024”, jelas Kapolda.

Sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Bapak H. Prabowo Subianto, kita harus menjaga stabilitas keamanan sebagai fondasi utama pembangunan nasional, Kapolda juga menekankan pentingnya netralitas Polri selama Pilkada.

“Netralitas adalah harga mati. Kehadiran kami harus menjadi penjamin rasa aman bukan penjamin kecemasan bagi masyarakat tanpa keberpihakan,” ujarnya.

Menutup amanatnya, Kapolda mengajak seluruh elemen, termasuk TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, untuk memperkuat sinergi dalam menjaga stabilitas keamanan selama pelaksanaan Pilkada.

“Keberhasilan kita adalah keberhasilan bersama. Tidak ada tempat bagi ego sektoral dalam menciptakan demokrasi yang aman dan damai di Kalimantan Utara. Dengan kolaborasi yang kuat dan komitmen bersama, pelaksanaan Pilkada di Kalimantan Utara diharapkan dapat berjalan lancar dan menjadi contoh nyata bagi daerah lain dalam menjalankan demokrasi yang sehat,” pungkasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Provinasi Kalimantan Utara, H. Achmad Jufrie mengapresiasi kesiapan yang ditunjukkan seluruh jajaran keamanan, baik dari Polri, TNI, maupun stakeholder terkait.

Ketua DPRD menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kelancaran Pilkada.

“Pilkada 2024 adalah momentum besar bagi demokrasi kita. saya mengajak seluruh pihak, termasuk masyarakat, penyelenggara, dan aparat keamanan, untuk bahu-membahu menjaga keamanan, stabilitas, dan integritas selama proses ini berlangsung”, harap Kader Gerindra.

Achmad Djufrie juga mengingatkan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada, dengan tetap menjaga suasana damai dan kondusif. Pilkada bukan hanya tentang memilih pemimpin, tetapi juga tentang membuktikan bahwa kita mampu menjalankan demokrasi secara sehat, aman, dan bermartabat. prov. Kalimantan Utara harus menjadi contoh bagi daerah lain,” Imbuhnya. (adv/rdk).

Read Previous

Achmad Djufrie : Jaga Kamtibmas Dimasa Tenang dan Ciptakan Pilkada Damai

Read Next

Sosper Perda Nomor 11 Tahun 2024, M. Nasir Siap Perjuangkan Pekerja Untuk Mendapatkan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

error: Konten dikunci!