TANJUNG SELOR – Mewakili Gubernur Kaltara, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Kalimantan Utara (Kaltara), H Suriansyah mengikuti video conference (vicon) membahas masalah industri dan perdagangan selama masa Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) di Kantor Diskominfo Kaltara, Selasa (7/4).
Rapat secara virtual ini dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dan diikuti oleh beberapa kementerian terkait, serta seluruh daerah tingkat provinsi/kabupaten/kota se-Indonesia.
Dalam membahas masalah ekonomi utamanya industri dan perdagangan, Suriansyah mengacu pada arahan Mendagri Tito. “Seperti arahan Mendagri, Pemprov Kaltara berusaha mengutamakan kesehatan publik tapi juga menjaga ekonomi tidak jatuh terlalu dalam agar kita tetap bertahan pada masa Covid-19,” ujarnya.
Dalam hal pembuatan Alat Pelindung Diri (APD) kesehatan, ungkap Sekprov, Provinsi Kaltara turut disebut menyumbang 1 industri kecil di antara beberapa provinsi di Indonesia. Yaitu pembuatan masker. “Arahannya agar APD yang dibuat terbuat dari bahan yang sesuai standar untuk kesehatan, tidak seadanya,” ujar Sekprov, mengutip arahan Mendagri..
Hal yang penting lainnya, imbuh Suriansyah, terkait dengan Tunjangan Hari Raya (THR) menjelang idulfitri 1441 Hijriyah. “Soal THR, arahan dari Pak Menteri agar setiap daerah memikirkan dengan matang, jangan sampai kebijakan daerah merugikan pengusaha dan pekerja,” imbuhnya. (humas)