• Jumat, 22 November 2024

Pemprov Anggarkan Rp 20 M untuk Mobile PCR Lab

TANJUNG SELOR – Guna memaksimalkan upaya penanganan Covid-19, melalui melakukan tes massal untuk memutus mata rantai penyebarannya secara cepat, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) segera mendatangkan alat penguji sampel Polymerase Chain Reaction (PCR) baru. Yakni, kontainer laboratorium PCR bergerak atau Mobile PCR Lab sebanyak 1 unit.

Untuk mendatangkan alat tersebut, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)-Perubahan 2020, Pemprov menggelontorkan dana Rp 20 miliar lebih. “Sementara ini, Mobile PCR Lab sedang dalam perjalanan dari Jakarta (jalur laut). Belum bisa dipastikan kapan barang tersebut tiba di Kaltara, mengingat kondisi barang yang cukup besar berupa kontainer. Tapi, yang jelas kita usahakan Mobile PCR Lab segera beroperasi,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltara Usman yang didampingi oleh Sekretarisnya, Andreas Baso, Kamis (12/11).

Selama ini diketahui, sampel swab di Kaltara diperiksa menggunakan mesin PCR dan TCM di RSUD Tarakan, RS Kota Tarakan, serta TCM di RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor. Untuk itu, diharapkan dengan adanya Mobile Lab PCR ini, sampel swab yang diperiksa bisa lebih banyak, dan proses testing lebih optimal. “Rencananya Mobile PCR Lab akan ditempatkan di Tanjung Selor, Bulungan. Dengan menggunakan metode PCR, Mobile PCR Lab mampu melakukan pemeriksaan 140 sampel setiap 1 jam 40 menit. Sehingga setiap hari bisa untuk 500-1.000 sampel,” ujar Usman.

Tapi, kalau petugas hanya kerja sekitar 7 jam per hari maka hanya bisa memeriksa 500 hingga 600 sampel. “Tergantung dari kemampuan petugas lab yang melaksanakan,” tutupnya.

Sebagai informasi, Mobile PCR Lab ini dilengkapi 30 jenis peralatan laboratorium yang dipadukan menjadi satu sistem. Dan, saat dibeli, sudah termasuk reagen untuk pengujian hingga 1.000 sampel. (humas)

Read Previous

Teguh Sambut Baik Rencana Investasi FMG Group

Read Next

Kaltara Ikuti Pameran Indonesia Quality Expo 2020

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

error: Konten dikunci!