TANJUNG SELOR, LENSAKU.ID – Alhamdulillah, Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) satu-satunya mendapatkan penghargaan. Kali ini melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Raihan itu merupakan capaiaan Transformasi 100 Persen pengelola Dana Bergulir Masyarakat (DBM) eks Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat – Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) menjadi Bumdes Bersama Lembaga Keuangan Desa (LKD).
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI.
Bupati Bulungan Syarwani mengucapkan Terima kasih atas apresiasi dan penghargaan yang diberikan (Menteri Desa PDTT).
” Penghargaan ini menjadi motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Bulungan dan seluruh desa di Bulungan untuk terus meningkatkan ekonomi desa,” ujar Syarwani.
Dengan menjadikan BUM Desa dan BUM Desa Bersama sebagai motor penggerak perekonomian di Desa. Hingga saat ini 10 Kecamatan di Bulungan telah dibentuk Bumdesma LKD.
“sejak tahun 2019 sampai dengan tahun 2023 penyertaan modal yang telah dialokasi dan disalurkan kepada Bumdes Bersama terus meningkat hingga mencapai Rp 23,5 miliar, saya harap tahun ini siap diprogramkan dana itu terus bergulir kembali, dan akan dibutakan regulasi dalam bentuk Perbub sehingga tidak salah dimanfaatkan, karena dana bergulir ini akan diperuntukan bagi ibu usaha rumah tangga,” ujar Syarwani.
terpenting Syarwani berharap aset Pemda yang telah dihibahkan kepada masing-masing desa untuk dijaga.
” Kedepan Perlu ada pelatihan peningkatan kapasitas Bumdes terkait dengan manajemen kuangannnya, melalui tata kelola digitalisasi Bumdes, Kalau bisa Bumdes yang ada di diesa dijadikan pilot projek dengan tata kelola keuanganya melalui digitalisasi Bumdes nya,” ujar Syarwani.(rdk/hms).