• Jumat, 22 November 2024

Komitmen Bupati, Wujudkan Pembangunan Hijau dan Berkelanjutan

Tanjung Selor, Lensaku.id – Bupati Bulungan, Syarwani berkomitmen untuk mewujudukan pembangunan hijau dan berkelanjutan. Hal itu disampaikan Bupati saat penanaman mangrove di Kecamatan Bunyu, Kabupaten Bulungan.

Syarwani menyatakan bahwa penanaman mangrove merupakan sebuah komitmen dari pemerintah untuk mewujudkan pembangunan yang hijau dan berkelanjutan di daerah.

“Termasuk juga kehadiran pelaku usaha menjadi salah satu pilar dalam percepatan akselerasi pembangunan di Bulungan.,” katanya.

Dikatakannya, penanaman mangrove merupakan sebuah komitmen Pemda Bulungan untuk melestarikan serta mempertahankan kondisi alam di semua daerah, termasuk di Bunyu.

“Dengan melakukan penanaman mangrove, kita memberikan sumbangan oksigen untuk generasi yang akan dating. Karena penanaman ini dilakukan untuk memastikan keberlangsungan ekosistem kedepannya,” ujarnya.

Diharapkan adanya kerja sama antar Pemda Bulungan dengan pelaku usaha tidak hanya terbatas pada penanaman mangrove. Ada banyak hal yang bisa dikerjasamakan untuk mempercepat pembangunan di Bulungan, terutama di Bunyu.

“Saya berharap kerja sama antar Pemda Bulungan dengan pelaku usaha ini dapat terus ditingkatkan ke depannya,” harapnya.

Dijelaskan orang nomor satu di Kabupaten Bulungan ini bahwa, kerja sama yang baik antar Pemda Bulungan dengan pelaku usaha diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah.

Untuk itu, kerjasama ini akan terus ditingkatkan demi membantu dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Harus ada sinergi antara pemerintah dengan pelaku usaha. Supaya kesejahteraan masyarakat juga semakin meningkat. Saya berharap agar kerja sama ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak dan dapat mewujudkan pembangunan hijau dan berkelanjutan di Bulungan,” harapnya. (rdk2)

Read Previous

Pemkab Jalin Mou dengan Kanwil DJPb

Read Next

Resmikan Kantor Baru, Bupati Minta Tingkatkan Layanan

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

error: Konten dikunci!