TANJUNG SELOR – Guna mencagah penyebaran corona virus disease 2019 (Covid-19) adalah dengan mengurangi gerak masyarakat untuk bepergian. Salah satu caranya, Pemprov Kalimantan Utara (Kaltara) mendirikan pos terpadu penanganan Covid-19 di jalan poros Bulungan-Berau Kilometer 10.
Demi melihat perkembangannya, Kepala Dinas Perhubungan (Kasidhub) Taupan Madjid, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol-PP) Hari Kuntjoro dan Kepala Polisi Daerah (Kapolda) Kaltara Brigjen Pol Indrajit melakukan kontrol bersama, Selasa (5/5).
Dalam kontrol bersama tersebut, Taupan mendapatkan data, total 1.599 kendaraan keluar dan 1.565 kendaraan masuk Provinsi Kaltara, selama 11 hari pos terpadu berdiri. “Untuk data penumpang keluar sebanyak 3.225 penumpang dan yang masuk sebanyak 3.114 penumpang,” ujar Taupan.
Masih banyaknya masyarakat yang bepergian, tidak dipungkiri karena persoalan ekonomi yang harus tetap jalan. “Kita tidak bisa tutup total. Yang bisa kita lakukan dengan mendata masyarakat yang masuk dan keluar. Bila ditemukan yang bergejala, kita suruh kembali dan karantina,” jelas Taupan.
Sementara, Kapolda Indrajit meminta masyarakat Kaltara untuk mengikuti himbau yang telah ditetapkan pemerintah. “Kita harus disiplin. Himbauan pemerintah jangan mudik dan masyarakat tetap di rumah. Aparat saja yang di lapangan,” tutup Indrajit.