Malam Kesenian Bentuk Persatuan Budaya

TARAKAN – Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Teguh Setyabudi mengapresiasi kegiatan malam kesenian yang digelar KRI Bima Suci, Senin (23/11) malam. Menurutnya, agenda ini adalah bagian dari upaya merajut silaturahmi.

Melalui momen tersebut pula, Teguh kembali mengingatkan akan pentingnya pola hidup bersih dan sehat yang menjadi tanggung jawab tiap orang. “Patuhi protokol kesehatan untuk tetap sehat serta mengedukasi masyarakat lebih intens lagi,” kata Teguh.

Baca juga:  Kehadiran Immanuel Ebenezer Di Kaltara, Diharapkan Menjadi Sepirit Baru Untuk Perubahan

Selain menyambut Pangkoarmada II, Laksamana Muda TNI I.N.G Sudihartawan juga Teguh juga menyambut kedatangan Satgas Operasi Bima Suci 2020. Dimana Kota Tarakan menjadi tujuan pelayaran etape ke tujuh sebagai upaya mendukung kegiatan Satuan Latihan Kartika Jala Krida 2020 taruna-taruni Akademi Angkatan Laut (AAL). “Pangkoarmada rencananya akan meninjau pos perbatasan di Pulau Sebatik. Karena itu saya mendoakan agar kegiatan ini dapat berjalan lancar,” jelasnya.

Baca juga:  Sekretaris DPC Gerindra Bulungan Sambut Baik Hadirnya Prabowo Mania 08

Melalui malam kesenian, Teguh berharap dapat menguatkan toleransi yang sudah tertanam oleh para guru bangsa. Keragaman adat budaya, termasuk didalamnya adat budaya dan bahasa harus dipertahankan kelestariannya.

Berkaitan dengan pelaksanaan pilkada serentak, pria yang juga menjabat sebagai Kepala BPSDM Kemendagri ini pun kembali mengajak para tokoh masyarakat yang ada untuk berpartisipasi mengampanyekan penerapan protokol kesehatan. Salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk menghindari kerumunan. “Ini tanggung jawab moral kita dan teladan bagi masyarakat. Ini bertujuan untuk mendewasakan mereka dalam proses demokrasi dengan menjamin penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 di Kaltara yang berkualitas, jujur, adil, luber dan sehat,” tuntasnya.(humas)

Baca juga:  Sekretaris DPC Gerindra Bulungan Sambut Baik Hadirnya Prabowo Mania 08

Bagikan: