BERAU, LENSAKU – Pandemi Covid-19 belum usai, namun Badan Kesehatan Dunia dalam beberapa waktu lalu mengumumkan kejadian luar biasa (KLB) pada kasus Hepatitis Akut yang menyerang anak-anak di beberapa benua, termasuk Asia.
Terdapat tiga kasus di Indonesia yang menyebabkan meninggal dunia. Hepatitis “misterius” itu diketahui lebih banyak menyerang anak-anak dengan usia 12 bulan hingga lima tahun.
Kepala Dinas Kesehatan Berau, Iswahyudi mengaku sudah mengetahui informasi tersebut dan dikatakannya seluruh fasilitas kesehatan (Faskes) akan selalu memantau.
“Faskes kita siaga, tapi sampai saat ini di Kabupaten Berau sendiri belum ada laporan terkait dengan kasus Hepatitis Misterius itu,“ jelasnya, Sabtu (7/5).
Menurut Iswahyudi, penyakit itu belum diketahui secara pasti asal usulnya sehingga masyarakat diminta untuk tetap waspada. Sejauh ini Hepatitis misterius itu dikhawatirkan akan menyerang ibu hamil.
“Terakhir menyerang ke anak-anak dan menyebabkan meninggal dunia, sebabnya juga misterius,“ ungkapnya.
Diakuinya sejauh ini belum ada informasi dengan apa penyebab dan langkah antisipatif yang harus dilakukan. Masyarakat diminta untuk tenang dengan selalu menjaga kebersihan dan waspada terhadap gejala penyakit itu.
“Sejauh ini belum ada informasi yang detail, jadi saya minta masyarakat jangan ragu untuk berkonsultasi ke Faskes apabila terdapat keluhan,“ pungkasnya. (Dez)
