• Sabtu, 21 Desember 2024

Peringatan Hari Ibu Di Bumi Batiwakkal Bukan Sekedar “Mother’s Day”

BERAU, LENSAKU – Dalam rangka memperingati Hari Ibu Ke – 93 Tahun pada 22 Desember 2021, Bupati Berau Hj. Sri Juniarsih, MAS. mengundang para wanita pendahulu yang telah berjasa untuk Bumi Batiwakkal.

“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau mengucapkan Selamat Hari Ibu kepada Ibu-Ibu hebat dan luar biasa Se-Kabupaten Berau. Momen ini juga merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan atas perjuangan perempuan-perempuan hebat,” tutur Bupati Berau dalam sambutannya.

Peringatan Hari Ibu yang digelar di Gedung Balai Mufakat, Jalan Cendana, Kecamatan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur ini, turut mengundang para wanita yang berjasa dalam memberikan prestasi dan telah berjuang menghidupkan organisasi gerakan perempuan di Kabupaten Berau.

Rasa haru dan bangga bergelimang dalam wajah wanita pertama yang menjadi pemimpin Kabupaten Berau itu. Dirinya turut memberikan bunga dan pelukan hangat kepada para wanita sepuh yang telah mendahuluinya untuk menerangkan langkah perempuan di Bumi Batiwakkal.

Dalam momen itu juga, Bupati Berau mengucapkan, ditengah terpaan apapun, perempuan tetap menjadi srikandi-srikandi yang tangguh, yang mampu melampaui berbagai tantangan. Bahkan, di masa sulit pun perempuan turut hadir menjadi garda terdepan yang ikut berjuang untuk Bumi Batiwakkal.

“Seperti Ibu kami para sepuh dan pendahulu kami, mereka lah wanita-wanita hebat yang berjuang untuk menghidupkan hak-hak perempuan melalui gerakan dan pemikiran dalam organisasi wanita. Kalo saya adalah pemain baru dan belum banyak pengalaman. Tetapi, kalo perempuan-perempuan yang bisa mencetak generasi-generasi unggul ini, itulah perempuan-perempuan yang hebat,” ucap Bupati Berau.

Dalam peringatan itu, dihadiri oleh ibu dan perempuan yang berjasa dalam legislatif, yakni Wakil Ketua DPRD I, Hj. Sarifatul Sadiah, beserta para srikandi legislatif Kabupaten Berau; Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), Dahniar Ratnawati; dan para srikandi pendahulu yang ikut menjadi penggerak dan pengaruh baik untuk perempuan Berau.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A), Dahniar Ratnawati, mengatakan, bahwa selama pandemi banyak hal-hal yang luar biasa terjadi dalam kehidupan perempuan. Selama kurun waktu 2 tahun ini perempuan-perempuan telah mengalami perubahan hidup.

“Ada yang mungkin kehilangan ayah dan ibu, ada yang kehilangan suami, tetapi dibalik semua itu ada hal yang luar biasa, saat ini UMKM yang ada di Kabupaten Berau berkembang sampai 15.000 dan itu rata-rata didominasi oleh kaum perempuan. Itulah seorang perempuan, dia bisa menjadi Ibu bagi anak-anaknya dan bahkan bisa menjadi penopang ekonomi keluarga,” ujar Dahniar.

Dalam Peringatan Hari Ibu ini bukan hanya sekedar Mother’s Day melainkan momentum untuk mendorong kaum perempuan Indonesia untuk menjadi perempuan-perempuan yang setara kedudukannya dalam semua lini kehidupan.

“Perempuan-perempuan Indonesia harus gigih menembus batas-batas sosial dan bersuara untuk memperjuangkan hak-haknya bersama dengan kaum laki-laki untuk merebut kemerdekaan,” pungkas Dahniar. (Chr)

Read Previous

Lagi, Atlet Bumi Batiwakkal Borong 7 Emas dan 1 Perak Di Kejurprov Selam 2021

Read Next

Jaringan Internet Dan Listrik Masih Menjadi Kendala Pulau Maratua

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular

error: Konten dikunci!