• Jumat, 29 Maret 2024

Keluarga Almarhum AKP Novandi Berharap Tidak Ada Lagi Pemberitaan Negatif

BERAU, LENSAKU – Beredarnya pemberitaan mengenai anak sulung Gubernur Kaltara, yakni AKP Novandi Arya Kharisma, yang mengalami kecelakaan saat sedang menyetir, diklarifikasi langsung oleh keluarga besar Zainal Arifin Paliwang.

AKP Novandi Arya Kharisma, meninggal akibat kecelakaan di Jalan Raya Pasar Senen atau tepatnya di seberang Terminal Bus Pasar Senen, Jakarta Pusat, pada Senin (7/2) pukul 00.30 dini hari. Informasi yang beredear almarhum mengemudikan mobil jenis sedan merek Toyota Camry bernomor polisi B 1102 NDY yang akhirnya mengelami kecelakaan hingga mobil terbakar.

Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang melalui kerabatnya Irawan, membantah jika mobil tersebut dikendarai almarhum AKP Novandi, selain itu mobil tersebut juga bukan mobil miliknya. Arya menumpang dimobil cammry untuk minta diantar pulang. Arya saat meninggalkan rumah tdk membawa dompet atau uang dan duduk disebelah sopir. Almarhum yang akrab disapa Arya itu, juga merupakan putra sulung gubernur yang dikenal baik serta ramah terhadap orang.

“Jadi itu bukan mobil miliknya. Mobil itu milik orang lain, yang juga merupakan teman dari anak pak Zainal,” ungkapnya, Rabu (9/2).

Terkait siapa yang menyetir, setelah diidentifikasi dan informasi yang diterima keluarga dari Satlantas Polda Metro Jaya, Arya dalam tragedi ini tidak dalam keadaan menyetir dan jenazahnya saat dievakuasi berada di sebelah kiri bangku penumpang.

“Arya adalah korban kecelakaan yang seharusnya tidak mendapatkan bully-an. Khususnya yang beredar di media nasional. Di mana banyak berita yang justru menyudutkan nama baik keluarga Zainal Arifin Paliwang. Kita semua tahu, kalau keluarga sedang berduka. Ini perlu dipahami, jangan sampai membuat pemberitaan yang menyakiti keluarga almarhum. Keluarga tengah berduka, oleh karenanya, diharapkan pengertiannya,” jelas Irawan saat dikonfirmamsi Lensaku.

ditegaskan kembali oleh Irawan bahwa almarhum yang menjabat sebagai Kasat Polairud Polres Berau itu, memang tengah berada di Jakarta dan tengah melaksanakan pendidikan.

“Saya mewakili keluarga, meminta doanya dan berharap tidak ada lagi pemberitaan yang menyakiti hati keluarga dari bapak Zainal Arifin Paliwang,” harap dia.

 

Read Previous

Kakao Berau Raih Sertifikat Perlindungan Indikasi Geografis

Read Next

Wabup KTT : Peran Pers Sangat Penting Untuk Kemajuan Suatu Daerah

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular