BERAU, LENSAKU.ID – Tim penyelengaraan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) tingkat Provinsi Kaltim melakukan verifikasi lapangan ke Kabupaten Berau.
Tim verifikasi secara resmi diterima oleh Asisten Bidang Pemerintahan Setda Berau, Hendratno mewakili Pj Sekkab Berau, Agus Wahyudi, Selasa (11/4) di ruang rapat Kakaban Kantor Bupati Berau.
Untuk diketahui tim telah menerima kelengkapan administrasi yang disampaikan oleh Pemkab Berau. Dan saat ini tim akan melakukan verifikasi lapangan selama tiga hari di tiga lokus berbeda, yaitu SD 002, Kelurahan Gayam, dan kantor BPBD yang selanjutnya akan dikoreksi dan dievaluasi oleh tim.
Dari data yang ada saat ini sudah 80 persen atau 88 kampung yang telah mencapai status Open Defecation Free (ODF) dan dua kecamatan telah mencapai ODF secara penuh. Ada tiga ketegori dalam pencapaian KKS ini yaitu Padapa, Wiwerda dan Wistara.
Sebelumnya Kabupaten Berau telah mendapatkan Sawasti Saba kategori Wiwerda. Hal ini mengalami peningkatan dari tahun 2019 lalu dengan Swasti Saba Padapa. Penghargaan ini diberikan setiap dua tahun sekali.
Asisten I Setda Berau, Hendratno menyampaikan bahwa Pemkab Berau terus berupaya dalam mewujudkan Kabupaten Berau yang sehat. Berbagai upaya pun sudah dilakukan, salah satunya dengan mendorong setiap kampung untuk menerapkan ODF.
“Kebiasaan ODF ini dalam rangka mewujudkan PHBS sudah tersosialisasi dengan baik dan alhamdulilah pencapaiaannya hinga saat ini sangat bagus,” ujarnya.
Ia pun meminta agar seluruh OPD yang ada dapat bekerja sama dalam mewujudkan kabupaten sehat. Karena banyak sektor yang terlibat di dalamnya mulai dari kawasan permukiman, sarana dan prasarana umum, sarana lalu lintas yang tertib dan pelayanan transportasi, kawasan pertambangan sehat, kawasan hutan sehat, kawasan industri dan perkantoran sehat, kawasan pariwisata sehat, ketahanan pangan dan gizi, kehidupan masyarakat sehat yang mandiri dan kehidupan sosial yang sehat.
“Semuanya diperlukan sinergitas yang tinggi untuk mewujudkan itu semua, baik dari OPD terkait, lembaga, perusahaan swasta maupun milikik negara serta kesadasaran masyarakat yang tinggi”,pungkasnya. (rdk)
