BERAU, LENSAKU.ID – Mendampingi Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, dalam kegiatan memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2033 yang dilaksanakan SMA Negeri 5, Berau, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Berau, Mustakim Suharjana menyebut bahwa persoalan sampah masih menjadi titik fokus jajaranya.
Untuk diketahui, timbunan sampah yang ada di Kabupaten Berau pada 2022 mencapai 49.801 ton. Rata-rata sampah yang dihasilkan dari masyarakat (non platik) sebanyak 136,44 ton per hari, sedangkan sumber sampah selain sisa makanan, 26,74 persen bersumber dari sampah plastik.
Sebelumnya, Bupati Berau Sri Juniatsih Mas menyampaikan bahwa dengan tekat bersama, baik dari pemerintah maupun masyarakat, terget 30.persen menurunkan persoalan sampah tahun 2025 bisa terpenuhi.
“Inisiatif melalui gerakan-gerakan untuk mengurangi sampah plastik dan limbah sampai lainnya harus mulai dilakukan dari sekarang, semua juga harus di dodorong dari kesadaran masyarakat itu sendiri”, jelas Bupati.
Lanjut Kadis LHK Berau, Mustakim Suharjana, adapun capaian pihaknya dalam pengelolaan sampah tersebut meliputi, pengurangan sampah sebanyak 19,55 persen, penanganan sampah 50,07 persen dan sampah tidak terkelola sebanyak 30,38 persen.
” Semua sudah kita lakukan secara maksimal.dengan melibatkan petugas kebersihan sebanyak 268 orang untuk penanganan dan pengelolaan sampah setiap harinya”, katanya.
Diakuinya, capaian program kegiatan lingkungan, khususnya dalam pengelolaan sampah belum maksimal. Dan belum sepenuhnya mencapai target. Apalagi gantangan pengelolaan sampah yang dihadapi cukup berat, namun harus tetap optimis dapat menghadapi dan melewatinya dengan baik.
“Dalam kesempatan ini saya ingin mengajak kita semua untuk bersama-sama berkomitmen, serta mencari solusi terbaik untuk dapat menangani permasalahan sampah yang ada,” pungkasnya. (rdk/adv).
