• Sabtu, 27 Juli 2024

Optimalisasi 15 Program Prioritas Bulungan

TANJUNG SELOR, LENSAKU.ID – Pemkab Bulungan telah menetapkan 15 program prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2021-2026. Program-program tersebut meliputi berbagai bidang, mulai dari pertanian, ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan.

Bupati Bulungan, Syarwani mengatakan, Bulungan mengadopsi beberapa program prioritas dalam beberapa tahun terakhir dan telah memulai mengimplementasikan beberapa program. Mal Pelayanan Publik (MPP) yang telah diresmikan pada Agustus 2021.

Program Mitra Bulungan Berdaulat untuk mengajak masyarakat dan pengusaha untuk saling membantu di masa pandemi. Program Bulungan Reaksi Cepat yang responsif terhadap kondisi pandemi.

“Tetapi, DPRD Bulungan mengingatkan agar pelaksanaan program tersebut terukur dengan kemampuan yang dimiliki pemerintah daerah. Dalam mempertahankan aspek keuangan yang berkelanjutan,” ungkapnya

Pemda Bulungan optimistis dapat merealisasikan seluruh program prioritas tersebut, meskipun waktu efektif realisasi kurang dari lima tahun. Berikut adalah rincian 15 program prioritas Kabupaten Bulungan.

Mandau Tani (Komando Strategi Pembangunan Pertanian). Program pembangunan pertanian dalam arti luas yang dilakukan dengan mekanisme integrasi pembangunan pertanian dari hulu (produksi) hingga hilir (pemasaran produk) dengan tujuan utk meningkatkan kesejahteraan pelaku bidang pertanian.

Satu desa satu produk. Program pengembangan produk unggulan desa yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat desa.

Jaminan hasil produksi pertanian. Program perlindungan bagi petani dengan memastikan pangsa pasar hasil produksi.

Beasiswa vokasi berbasis potensi wilayah. Program pemberian beasiswa bagi siswa untuk mengikuti pendidikan vokasi yang sesuai dengan potensi wilayah.

Mandiri dan terampil Bulungan Berdaulat (Mantera). Program peningkatan keterampilan dan kemandirian masyarakat Kabupaten Bulungan.

Benuanta religi. Program pengembangan keagamaan, khususnya sektor pendidikan non formal yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang religius, guna menciptakan SDM yang berkarakter dan berdaya saing.

Mantap pelayanan dasar. Program peningkatan kualitas pelayanan dasar bagi masyarakat. Desa pintar desa digital. Program pengembangan desa yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk tata kelola desa serta untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Bulungan reaksi cepat. Program penanganan bencana dan permasalahan sosial yang bertujuan untuk melindungi masyarakat dari dampak bencana. Kredit Mesra. Program pemberian kredit bagi pelaku UMKM dengan kemudahan administrasi.

Mitra Bulungan berdaulat. Program kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas masyarakat, dan media dalam percepatan pembangunan Bulungan.

Ekowisata berbasis kearifan lokal. Program pengembangan ekowisata yang berbasis pada kearifan lokal. Transfer anggaran kabupaten berbasis ekologi. Program transfer anggaran kabupaten yang bertujuan untuk penguatan lingkungan hidup.

Desa Inovatif. Program pengembangan desa yang inovatif dan berkelanjutan. Mal Pelayanan Publik (MPP). Program fasilitas pelayanan publik terpadu yang mencakup berbagai instansi pemerintahan, untuk memudahkan masyarakat mengurus layanan publik.

Pemkab Bulungan optimistis bahwa program-program prioritas tersebut dapat digapai meski waktu yang efektif relatif singkat. Kita berharap agar implementasi program-program tersebut dapat menghasilkan hasil yang optimal dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Bulungan. (rdk2)

Read Previous

Karnaval Budaya dan Saresehan SPJ, Apresiasi Peningkatan Ekonomi dan Kebudayaan di Bulungan

Read Next

Seleksi PPPK, Dua Peserta Dinyatakan Gugur

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Most Popular