TANJUNG SELOR,, LENSAKU – Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bulungan, Moh. Nafis, menilai penting untuk pemerintah daerah mengawal peningkatan taraf hidup masyarakat di tengah geliat investasi yang masuk.
Menurutnya, masuknya investasi harus berbanding lurus dengan peningkatan perekonomian masyarakat. Mulai dari kenaikan tingkat pengeluaran perkapita per bulan, penurunan angka kemiskinan, penurunan angka pengangguran dan gini ratio atau kesenjangan pendapatan.
“Investasi meningkat harus dibarengi juga dengan perekonomian masyarakat yang meningkat, terutama soal taraf hidup Masyarakat Bulungan,” kata Nafis (17/3).
Secara teknis, pihak eksekutif penting untuk senantiasa menstimulus kedua hal tersebut, yakni peningkatan investasi dan pembangunan ekonomi masyarakat.
“Pihak eksekutif Pemkab Bulungan harus memperhatikan itu. Penting ada stimulus stimulus agar masyarakat mampu memanfaatkan secara positif masuknya investasi,” paparnya.
Nafis memandang upaya yang dilakukan pemerintah kabupaten sudah tepat. Pemkab menyelenggarakan kursus bahasa asing dan kompetensi lain untuk masyarakatnya.
“Masyarakat kita harus mampu terserap pada lapangan kerja yang dibuka kegiatan investasi. Namun itu tidak serta merta begitu saja, sumber daya manusia kita harus memiliki kapasitas dan kompetensi mumpuni,” paparnya.
Dalam jangka waktu panjang, pemerintah sudah harus mempersiapkan sdm dari warga lokal. Mulai dari jenjang pendidikan, kondisi kesehatan, infrastruktur penunjang dan faktor pendukung lainnya. (adv/gp)