BERAU, LENSAKU – Mendapat laporan terkait kondisi jembatan di Jl Ketapang RT 13 Sei Bedungun Tanjung Redeb yang ambles, Wakil Bupati Berau, Gamalis, turun langsung melihat kondisi jembatan tersebut pada Senin (18/4/2022).
Disertai jajaran Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Wabup ingin memastikan jembatan masih tetap aman untuk dilintasi serta langkah langkah penanganan yang harus segera dilakukan agar akses masyarakat tidak terganggu.
Jembatan yang sebelumnya telah ditangani sementara oleh tim reaksi cepat Dinas PUPR tersebut dikatakan Gamalis akan ditangani secara permanen pada tahun ini. Pemkab Berau telah mengalokasikan anggaran yang sesuai rencana akan mulai dikerjakan pada pertengahan tahun ini.
Untuk itu Gamalis berharap masyarakat dapat bersabar hingga pelaksanaan pekerjaan bisa dimulai.
“Jalan ini memang menjadi akses utama masyarakat, kondisi juga memang harus segera ditangani karena saat air sungai meluap jembatan ini tenggelam. tahun lalu juga sudah saya tinjau dan sudah dianggarkan perbaikan permanen pada tahun ini, tadi dari PUPR diperkirakan pertengahan tahun bisa dimulai,” ungkapnya.
Memastikan agar akses masyarakat ini tetap bisa dilintasi, Wabup Gamalis berdiskusi dengan ketua RT dan warga sekitar agar bisa bersama melakukan pembatasan kendaraan yang melintasi jembatan. Hal ini penting agar jembatan tetap aman hingga waktu perbaikan secara permanen bisa dilakukan.
“sementara ini dilakukan penanganan darurat dan tadi warga juga sepakat bersama melakukan pembatasan kendaraan yang lewat,” tandasnya.
Sementara itu Kabid Preservasi jalan dan Jembatan Dinas PUPR, Junaidi, mengatakan pihaknya akan kembali melakukan perbaikan sementara agar kondisi jalan tetap aman dilintasi, hingga pelaksanaan kegiatan pembangunan jembatan secara permanen bisa dilakukan.
“Seperti yang disampaikan Pak Wabup anggaran sudah ada, tahun ini akan segera dilakukan perbaikan,” ucapnya. (Dez/Hms)
