Tanjung Selor-Lensaku.id. BKKBN Provinsi Kalimantan Utara mengadakan PIKR (Pusat Informasi Konseling Remaja) pada Sekolah di tingkat SMP dan SMA/SMK.
BKKBN Provinsi Kalimantan Utara telah melakukan konseling tentang kesehatan, reproduksi, narkoba dan HIV Aids, program ini dilaksanakan pada Sekolah yang ada di Tanjung Selor, dari tingkat SMP hingga SMA/SMK.
Program ini bertujuan agar anak – anak yang mulai beranjak dewasa bisa menambah wawasan dan pengetahuan tentang pentingnya menjaga diri mulai dari kenakalan remaja seperti kesehatan reproduksi, narkoba, dan HIV Aids.
BKKBN Kaltara juga menyisipkan program Triad KRR ( kesehatan reproduksi remaja ) yang meliputi pengetahuan tentang kesehatan reproduksi, narkoba dan HIV Aids, ditambah dengan Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) yang merupakan pengetahuan sangat penting, hal ini harus dimiliki remaja agar remaja dapat terhindar dari bahaya yang dapat merusak masa depan remaja.
Nurlinawati, S.H Penyuluh KB BKKBN Kaltara menyampaikan bahwa dirinya beserta tim saat ini telah membuat beberapa pola dalam menjalankan sosialisasi edukasi tentang program tersebut.
“Karena masing – masing anak punya karakter sendiri makanya kita coba membangun rasa percaya diri kepada anak – anak, contohnya saya banyak melibatkan anak – anak seperti membentuk permainan ke anak – anak. Mereka mengenali istilah masalah reproduksi saya bentuk permainan, apa saja perubahan pada saat remaja,” jelasnya
Siswa SMP 1 Tanjung Selor Syarifah Sahirah, mengaku selama mendapatkan bimbingan PIKR dari BKKBN, dirinya banyak mendapat wawasan lebih.
“Banyak pelajaran bermanfaat seperti tentang reproduksi, pelajaran IPA yang biasanya hanya menjelaskan saja, namun di PIKR ini dijelaskan secara rinci tentang reproduksi, untuk narkoba hanya BK ( bimbingan konseling ) dari sekolah namun di PIKR ini ciri – ciri penggunaan jenis narkoba lebih jelas dan akurat,” ungkapnya.
Kedepan BKKBN Kaltara berencana akan melaksanakan Pelatihan Konselor Pendidikan Sebaya dilingkup Provinsi Kaltara, Nurlina berharap agenda yang sudah direncanakan oleh BKKBN Kaltara ini bisa cepat terealisasikan.
“Masalah rencana Pelatihan Konselor Sebaya dibahasakan sebagai harapan, semoga bisa terealisasi karena pelatihan Pendidik dan Konselor Sebaya sangat diperlukan untuk meningkatkan kapasitas PIKR untuk menciptakan remaja yang sehat, cerdas dan berprestasi,” tutupnya.
