Nakes Puskesmas Pembantu Kampung Long Boy Keluhkan Akses Jalan

BERAU – LENSAKU, Jalan lintas penghubung antara Kota Tanjung Redeb dengan Kampung Long Boy, Kecamatan Kelay, Kabupaten Berau, rusak parah. Warga setempat keluhkan akses menuju kampung tersebut yang belum ada penanganan dari pemerintah.

Ervan selaku Tenaga Kesehatan (Nakes) Puskemas Pembantu (Pustu) Kampung Long Boy tersebut mengeluhkan akses jalan menuju kesalah satu pedalaman Kabupaten Berau itu.

“Saya berkerja di Pustu Long Keluh tersebut, namun yang selalu jadi kendala adalah jalanan menuju kampung itu,” Ujarnya pada Selasa (08/02) melalui Whatsapp.

Baca juga:  Ketua DPRD Berau Harapkan Pemerintah Daerah Berikan Lapangan Pekerjaan Bagi Masyarakat Lokal.

Karena akses jalanan yang masih tanah membuat jarak tempuh semakin lama apabila cuaca hujan yang turun secara terus menerus.

“Kalau normal waktu tempuhnya itu empat jam, namun kalo hujan jalanan jadi licin dan parah. Jadi waktu tempuh bisa jadi lebih lama lagi,” Paparnya.

Selain dari jalanan yang becek saat cuaca hujan, ia juga mengeluhkan salah satu jembatan yang didirikan oleh salah satu perusahaan logging Kampung tersebut.

Baca juga:  Apel Sispamkota, DPRD Berau Harap Pemilu 2024 Tetap Kondusif

“Jembatan ini sudah mulai ambruk bisa berbahaya kalau rubuh saat melintas soalnya dikiri dan kanan jembatan adalah jurang dan sungai,” Ucapnya.

Namun, perusahaan yang sempat membangun jembatan tersebut kini sudah tidak beroperasi dan para warga sekitar dan pekerja di Kampung Long Keluh mengharapkan perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau.

“Kemarin ini didirikan oleh perusahaan logging. Namun perusahaan ini tidak beroperasi lagi, jadi tidak bisa meminta bantuan kepada perusahaan. Jalan satu – satunya semoga Pemkab merespon soal ini,” Tandas Ervan. (Dez)

Baca juga:  Hut Kabupaten Berau yang ke-70 dan Kota Tanjung Redeb ke-213, Bupati Berau harapkan pembangunan secara menyeluruh di berbagai bidang.

Bagikan: