TANJUNG SELOR, LENSAKU – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bulungan, Kilat A.Md, meminta Pemkab Bulungan memberi perhatian serius terhadap target sentra pangan yang hendak dicapai.
Menurutnya, Bulungan telah memiliki potensi sumber daya alam bidang pertanian yang sangat luas. Pada saat yang bersamaan, Bulungan memiliki luasan lahan yang cukup untuk menggenjot kuantitas produksi pertanian.
“Sudah saatnya Kabupaten Bulungan dengan segala potensinya lebih mendapat perhatian serius dengan pemerintah. Hal ini kemudian dibuktikan dengan peningkatan kuantitas dan kualitas produksi, lalu diimbangi dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat petani nya,” kata Kilat (20/5),
OPD Pemkab Bulungan diharap bisa bersinergi dengan komponen terkait untuk benar benar mewujudkan Bulungan sebagai sentra pangan, baik di tingkat internal kabupaten, tingkat regional di Kalimantan dan secara nasional.
“Faktor tersebut ditambah dekatnya Bulungan sebagai salah satu daerah dengan status penyangga pangan bagi masyarakat Ibukota Nusantara di Kalimantan Timur. Sudah barang tentu harus siap dengan segala potensi, kemudian dijadikan sebagai komoditi andalan,” bebernya.
Sebagaimana diketahui, konsumsi beras di Bulungan kurang 16 ribu ton per tahun. Sejauh ini, produksi beras lokal baru bisa memenuhi kurang lebih 6 ribu ton per tahun. Artinya masih ada defisit atau kekurangan sekitar 10 ribu ton, sehingga diperlukan upaya perluasan lahan pertanian untuk meningkatkan produktivitas secara signifikan dan berkelanjutan. (rdk/agp/adv)
