Tanjung Redeb- Lensaku.Id. Partisipasi masyarakat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Berau 2015 dinilai rendah. Di sisi lain, nama-nama kandidat yang akan maju di Pilkada juga mengutarakan hal yang sama.
Setelah turunnya Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) beberapa waktu lalu. Hal itu menjadi dasar Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) menggelar pesta demokrasi di tengah pandemi Covid-19. Sehingga dikhawatirkan tingkat partisipasi masyarakat menurun untuk hak suara dalam memilih pasangan bakal calon Bupati dan wakil Bupati.
Meski demikian, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau optimis Pilkada berjalan sesuai dengan ketetapan serta partisipasi masyarakat Bumi Batiwakkal tetap tinggi.
Ketua KPU Berau, Budi Hardianto saat ditemui oleh awak media Selasa (30/6) sore di kantornya mengatakan, KPU siap melaksanakan Pilkada dengan memperhatikan protokol kesehatan (Protkes) yang berlaku.
“Anggaran dan Protkes sudah di siapkan semua” ujarnya kepada Lensaku.Id
Protkes seperti alat pelindung diri (APD) serta aturan social distancing dan phisycal distancing diterapkan guna memberi keamanan dan keselamatan jiwa bagi penyelenggara dan masyarakat saat pemungutan suara berlangsung.
Lantaran adanya kekhawatiran bagi masyarakat terkait rendahnya partisipan, Budi –sapaan akrabnya- optimis dengan target yang ditentukan. Ia merasa masyarakat Bumi Batiwakkal adalah kelompok yang cerdas persoalan politik. Sehingga hak pilihnya tidak akan dianggurkan.
“Kami tetap optimis dan saya rasa juga masyarakat sudah paham dalam menentukan hak pilihnya walaupun di tengah kondisi wabah global,” ungkapnya
Untuk itu langkah cepat diambil, selain mengadakan sosialisasi, juga akan mengadakan kordinasi dengan instansi pemerintah.
“Kami juga melakukan kordinasi dengan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Berau. Terakhir ditambah edukasi melalui media online” ujarnya.
Edukasi yang diberikan meliputi ajakan pada masyarakat untuk tidak takut datang ke TPS. Sebab, Protkes telah disiapkan, tutupnya (*/ab)